Hari raya Idul Fitri selalu disambut meriah dan bahagia oleh masyarakat Indonesia. Bukan hanya umat islam, namun masyarakat yang non muslim pun ikut menunjukan antusias mereka. Seperti yang dirasakan oleh seniman Sudjiwo Tedjo di desa Thekelan, Kopeng, Salatiga, kawasan gunung Merbabu, Jawa Tengah, Minggu 25 Juni 2017 kemarin.
Sudjiwo Tedjo Rayakan Lebaran di Kawasan Merbabu.
Lewat akun media sosial, Sudjiwo Tedjo membagi ketakjuban-nya tatkala menyaksikan Warga non-muslim, Buddha dan Kristen, menyambut warga muslim keluar mesjid, usai salat Ied.
Sikap toleransi begitu nampak terlihat, tatkala mereka saling bersalaman. Menariknya, peristiwa tersebut berlangsung murni, semacam surprise, tanpa panita seperti acra resmi. Hal ini seperti yang dikisahkan oleh Sudjiwo tedjo, bahwa salah seorang warga bercerita " Kita tahunya mereka sudah nunggu di luar, pas khotib menyebut mereka. Kita kan nggak bisa lihat ke luar".
Keluar mesjid, warga muslim langsung bersalam-salaman dengan warga Non Muslim.
Ide penyambutan warga non-muslim kepada warga muslim yang merupakan umat minoritas di dusun tersebut ternyata timbul secara dadakan. Seperti yang diceritakan oleh Supriyo selaku kepala dusun,
mereka menyampaikan ke saya." "Mereka punya ide begitu itu pas malam takbiran,
Source: IDN Times
EmoticonEmoticon
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.