Namun durasi pertandingan dikurangi menjadi 2x30menit. dan selebrasi gol. pemain cedera, Sedangkan waktu akan berhenti apabila bola keluar, sistem penghitungan waktu sama dengan penghitungan waktu dalam permainan basket, waktu dihitung ketika permainan aktif dimulai. Dilansir dari theguardian.com, Wacana lain yang berkembang adalah penggunaan waktu bersih.
dalam turnamen ini wasit dituntut untuk mencatat waktu secara akurat sehingga tambahan waktu sesuai dengan waktu yang terbuang. Karena itu, dalam sebuah pertandingan banyak sekali waktu terbuang karena selebrasi gol oleh pemain ataupun karena pemain cedera. Namun kenyataannya, Aturan lama FIFA menyebutkan penambahan waktu untuk setiap babak adalah 1 menit untuk babak pertama dan maksimal 4 menit untuk babak kedua.
Aturan ini digunakan untuk mengantisipasi terjadinya protes-protes berlebihan dari pemain. mereka akan dianggap sebuah pelanggaran dan dapat diberikan kartu. Jika ada tim yang melakukan protes melalui pemain selain kapten, FIFA menetapkan yang boleh berbicara dengan wasit hanyalah kapten tim. Dalam turnamen ini, Tak jarang wasit juga mengalami tindakan kekerasan verbal hingga pemukulan. Seringkali wasit mendapat protes dari pemain karena merasa dirugikan atas keputusan wasit.
1. Aturan 5 kali pergantian pemain.
wasit dituntut untuk lebih tegas untuk menindak kiper yang memegang bola lebih dari 6 detik. Dalam turnamen ini, kiper seringkali melewati waktu 6 detik. pada penerapannya, Namun, Kiper yang memegang bola lebih dari 6 detik akan mendapatkan peringatan hingga kartu kuning dari wasit. aturan ini adalah regulasi lama yang sudah diterapkan sejak beberapa tahun lalu. Sebenarnya,
2. Wasit akan menghentikan pertandingan jika suporter berlaku rasis.
wasit akan melihat video untuk membantunya mengambil keputusan. Sehingga apabila terjadi pelanggaran diluar pengamatan, wasit akan dibantu oleh rekaman video yang dapat merekam setiap pemain. Dalam turnamen ini,
3. Penerapan Video Assitant Referee (VAR).
Hal ini terjadi karena tidak semua kejadian bisa diamati oleh pengadil pertandingan. namun untuk pelanggaran pemain seringkali wasit dihadapkan pada keputusan sulit. Walaupun sepakbola sudah menerapkan teknologi eagle eye untuk melihat titik gol,
dan Kevin Prince Boateng. Dani Alves, Patrice Evra, Beberapa pemain yang pernah mengalami tindakan rasisme antara lain adalah Balotelli, tindakan rasisme dalam sepak bola mengalami peningkatan dalam beberapa tahun terakhir. Seperti yang diketahui, FIFA memberikan hak kepada wasit untuk menghentikan apabila pendukung dinilai melakukan tindakan rasisme kepada pemain. Dilansir dari laman soccerway.com,
4. Kiper dilarang memegang bola lebih dari 6 detik.
tidak merugikan tim tersebut. Pergantian ini dimaksudkan agar apabila ada pemain yang cedera di masa perpanjangan, sedangkan dua kali pergantian terakhir dilakukan apabila pertandingan memasuki babak tambahan waktu. tiga kali pergantian dilakukan di waktu normal 2x45 menit, Rencananya, FIFA menerapkan aturan pergantian pemain sebanyak 5 kali dalam satu pertandingan. Dalam turnamen ini,
5. Selain kapten, dilarang berbicara dengan wasit.
aturan ini akan diterapkan pada Piala Dunia 2018 mendatang. Apa saja? Marco Van Basten. Rencananya apabila sukses, Strategi ini bertujuan untuk mempromosikan keadilan dan integritas," ujar Direktur Pengembangan Teknik FIFA, "Aturan-aturan ini sesuai dengan semangat 'Fair Play' yang dijunjung FIFA.
6. Injury time yang diperketat.
FIFA bekerjasama dengan International Football Association Board (IFAB) juga sedang menguji coba beberapa aturan baru dalam Piala Konfederasi Rusia 2017 yang sedang berlangsung saat ini. Seperti dilansir dari laman insideworldfootball.com,
federasi olahraga tentunya melakukan uji coba terlebih dahulu. sebelum menerapkan aturan baru, Namun, aturan selalu berkembang setiap tahunnya. Dalam sepak bola, Aturan dalam sebuah pertandingan olahraga adalah hal yang sangat penting.
Source: IDN Times
EmoticonEmoticon
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.