™ 10 Kematian Mengerikan yang Dipicu Media Sosial

Jannet 10.29
10 Kematian Mengerikan yang Dipicu Media Sosial
Ilustrasi Pembunuhan (iStock)

kemudian ditikam beberapa kali sebelum akhirnya meninggal dunia saat sedang mendapatkan pertolongan di rumah sakit setempat. Rao diculik di hadapan ibunya, Beberapa minggu setelah memberikan komentar,

Ketegangan meningkat dan malah melibatkan sekelompok pria. terjadi silang pendapat di antara dua orang tersebut. Dengan adanya perbedaan tafsir, kata itu bisa juga berarti lain. dalam dialek yang sama, Tapi, Kata "Shishya" berarti murid atau penganut.

mengunggah komentar "Hi Shishya" ketika sedang mengobrol secara daring melalui Facebook dengan seorang teman. India, Seorang pria bernama Arun Rao (24) dari Bengaluru,

Diculik dan Dibunuh Karena Komentar Facebook 10.

Cessi sudah meninggal karena gantung diri. Ketika kembali ke rumah, sang ayah sempat merasa bullying sudah usai dan ia pun melakukan perjalanan bisnis ke luar kota. Setelah upaya pertama itu gagal,

10 Kematian Mengerikan yang Dipicu Media Sosial
(Sumber Imgur)

Cassandra pernah mencoba melebihkan dosis obat karena tidak tahan dilecehkan secara daring. Sebelum akhirnya melakukan gantung diri,

"Pelaku mencaci maki dan kasar kepadanya dan memerintahkan dia untuk membunuh dirinya." ayah korban, Menurut Craig Porter,

Ia melakukan bunuh diri setelah seorang pelajar lain menciptakan akun Facebook menggunakan nama palsu dan menganjurkan korban agar melakukan bunuh diri.

negara bagian Idaho. Cassandra "Cessi" Porter adalah seorang siswi tahun terakhir di West Side High School di Dayton,

10 Kematian Mengerikan yang Dipicu Media Sosial
(Sumber Pinterest)

'Bullying' Melalui Facebook 9.

Pelaku kemudia dipidana dengan tuduhan pembunuhan dan membawa senjata genggam tanpa memiliki ijin.

Leggett menembak Parker berulang kali. menurut keterangan sejumlah saksi, Tak lama kemudian, Ketegangan dimulai setelah Jerrold Parker melontarkan ucapan yang diduga menghina Devin Leggett.

seorang pemuda dari negara bagian Indiana di Amerika Serikat dibunuh setelah bertikai melalui Twitter. Hanya beberapa minggu sebelum wisuda,

Pembunuhan Setelah Pertikaian Twitter 8.

Wanita penata rambut itu kedapatan bersalah telah membunuh Damon Searson sehingga ia pun dijatuhi hukuman penjara seumur hidup.

Palmer kemudian menikam jantung kekasihnya ketika pria itu sedang memeriksa pesan-pesan di teleponnya. Demi pembalasan terhadap sikap acuh kekasihnya,

Terri-Marie Palmer (23) menikam kekasihnya setelah mengunggah status Facebook yang mengatakan bahwa kekasihnya "mengesalkan karena bermain Facebook hingga larut dan sangat tidak peduli ketika diajak bicara."

Terlalu Sibuk dengan Facebook 7.

dan 9 orang lagi dihukum berdasarkan dakwaan yang lebih ringan.
5 orang melakukan penganiayaan, 3 remaja terbukti melakukan pidana pembunuhan, Akhirnya, Para pelaku pun segera diketahui. Pembantaian itu terjadi di tempat umum sehingga terekam dalam CCTV.

lalu menghabisi korban hingga meninggal di hadapan ratusan orang yang lalu lalang. Para pelaku mengejar-ngejar korban di Victoria Tube Station yang sedang sibuk,

hingga obeng. pisau Swiss Army, golok, samurai, mulai dari pedang, Mereka melengkapi diri dengan beragam senjata,

10 Kematian Mengerikan yang Dipicu Media Sosial
(Sumber Imgur)

gerombolan remaja itu bahkan mempertontonkan peristiwa pembunuhan korban agar dilihat oleh ratusan orang. Bukan hanya merencanakan pembunuhan secara daring,

Pembunuhan yang menimpa korban bernama Sofyen Belamouadden (15) di London dilakukan oleh gangster beranggotakan 20 remaja lain yang merencanakan pembunuhan itu secara daring.

Media Sosial untuk Sebar Video Pembunuhan 6.

Pembunuhan-pembunuhan telah berhenti setelah hampir semua remaja dalam daftar maut tersebut pergi meninggalkan kota. Polisi sempat menduga hal itu sekadar kegiatan gangster. Hingga hari ini tidak ada yang mengetahui atau buka mulut tentang apa yang terjadi.

selebaran-selebaran dipasang di mobil-mobil dengan pesan agar keluarga para korban diminta meninggalkan kota dalam waktu 3 hari. Sementara itu, Daftar itu bertambah panjang.

10 Kematian Mengerikan yang Dipicu Media Sosial
(Sumber Imgur)

seorang remaja lain yang namanya termasuk dalam daftar juga ditemukan tewas terbunuh. Tiga hari sesudah terbitnya daftar tersebut,

nama-nama remaja yang meninggal dunia itu muncul dalam sebuat "daftar maut" di Facebook. 5 hari kemudian, Ternyata,

temuan itu menjadi pertanda mulainya rangkaian teror seakan seperti dalam kisah film. Ketika ada 3 remaja Kolombia ditemukan tewas tertembak tanpa alasan yang jelas, Kejadian di Kolombia ini terbilang tidak biasa.

Daftar Maut Remaja Kolombia 5.

Edward kemudian menghabisi nyawanya sendiri. Setelah melakukan kejahatan brutal akibat status Facebook itu,

Keputusan itu sebenarnya cukup lazim terjadi di kalangan muda dewasa yang telah salah langkah dalam hidup. Sarah (26) memutuskan kembali kepada orangtuanya. Setelah berpisah,

10 Kematian Mengerikan yang Dipicu Media Sosial
(Sumber Imgur)

wanita tersebut tidak merasa itu bukanlah masalah besar tanpa ia sadari sang suaminya berpikir sebaliknya. karena sudah berpisah dalam waktu lama, Rupanya, tentu saja merasa geram. Edward Richardson, Suaminya,

dari "menikah" menjadi "lajang." seorang istri bernama Sarah (26) mengubah status hubungannya di Facebook, Suatu hari, Kejahatan yang dipicu kecemburuan siber bukan hanya milik kalangan remaja.

Membunuh Istri Karena Perubahan Status Facebook 4.

Ia dihukum penjara selama 4 tahun dan 4 bulan. Humphrey melarikan diri dari tempat kejadian perkara tapi kemudian menyerahkan diri kepada pihak berwenang dan mengakui perbuatannya.

Tonjokan berulang tersebut menyebabkan Rovetto berlumuran darah dan kemudian meninggal dunia setelah Humphrey mendorongnya sehingga kepala korban terbentur ke jalanan.

ia tidak mengetahui bahwa wanita tersebut adalah kekasih Humphrey. Menurut pengakuan Rovetto, Ternyata Humphrey kesal karena Rovetto telah "mencolek" (poke) pacarnya melalui Facebook.

10 Kematian Mengerikan yang Dipicu Media Sosial
(Sumber Lancashire Police Department)

Richard Rovetto (29) dalam sebuah taksi ketika mereka pulang dari acara kumpul bersama. Scott Humphrey (27) diganjar hukuman penjara setelah berulang kali memukuli temannya sendiri,

'Poke' Berujung Maut 3.

Natalia Burgess kemudian dijatuhi hukuman penjara selama 2 tahun dan 2 bulan.

Manipulasi tersebut ketahuan ketika seorang wanita lain yang berusia 22 tahun menemukan foto dirinya dalam video bela sungkawa meninggalnya seorang wanita cantik bernama "Abby."

10 Kematian Mengerikan yang Dipicu Media Sosial
(Sumber Imgur)

Lebih dari 40 remaja pria telah menjadi korban permainan pikiran melalui internet tersebut.

Tapi remaja-remaja putri dalam profil palsu itu kemudian "meninggal" akibat kecelakaan tragis atau bunuh diri sehingga para remaja pria kekasihnya sedih dan berduka. ia bermaksud menggoda puluhan remaja pria usia sekolah agar membina hubungan secara daring. Dengan profil-profil palsu itu,

Natalia Burgess (28) dari Selandia Baru menciptakan beberapa profil palsu di Facebook dan Bebo dengan menyamar sebagai remaja putri yang cantik semisal "Jordz Williams," "Becca Maria Jullienne," dan "Abby Jane Zoe William."
Selama beberapa bulan,

pembunuhan itu hanya terjadi dalam imajinasinya. Baginya, Pembunuh di dunia jejaring sosial yang satu ini tidak merasa sedang melakukan pembunuhan.

10 Kematian Mengerikan yang Dipicu Media Sosial
(Sumber Cassie Porter via GoFundMe)

Pemberi Harapan Palsu 2.

Jasad korban ditinggalkan begitu saja hingga keesokan harinya ditemukan oleh putra mereka yang berusia 5 tahun. Adam memukuli mantan istrinya menggunakan palu dan kemudian menyayat leher wanita tersebut. Suatu malam,

Mantan istrinya berceloteh tentang pembayaran tunjangan anak yang menjadi kewajiban mantan suaminya.

Seorang pria bernama Adam muak melihat beberapa unggahan mantan istrinya di Facebook karena unggahan-unggahan itu berisi kata-kata yang bernada pasif-agresif.

Celoteh di Facebook Soal Tunjangan Anak 1.

berikut ini adalah sejumlah kejadian berujung maut yang bermula atau dipicu sebelumnya melalui media sosial: Diringkas dari ranker.com pada Selasa (27/6/2017),

hingga merayu seseorang untuk menjebak dan membunuhnya. perubahan status hubungan di Facebook, mulai dari rasa cemburu, Alasannya bisa bermacam-macam,

Kematian pun bisa disebabkan oleh media sosial. Tapi ada segelintir orang yang melangkah lebih jauh dan menggunakan profil daring (online) mereka untuk membunuh.

atau membuat keganjilan bagi orang lain. mungkin kita juga pernah menguntit, Selain sekadar mencari seseorang melalui internet,


Source: Liputan6.com

Artikel Terkait

Previous
Next Post »

EmoticonEmoticon

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.