pasar akan pulih,” ujarnya. Mungkin setelah Pilkada DKI Jakarta berakhir, “Kondisi pasar seperti ini tidak bisa dilepaskan dari faktor politik juga.
konsumen khawatir gejolak politik akan berpengaruh terhadap ketahanan ekonomi makro. Menurutnya, kegaduhan politik yang terjadi sejak akhir tahun lalu juga cukup membuat psikologi konsumen mobil premium terganggu. Selain itu,
dan programnya masih akan berakhir pada bulan ini,” katanya. “Stagnasi pasar menurut kami lebih disebabkan karena tax amnesty yang belum sepenuhnya berdampak,
terutama setelah pemerintah mengimplementasikan program pengampunan pajak alias tax amnesty. tetapi hal itu tidak sesuai dengan harapan perusahaan, Meskipun penjualan Mini terbilang positif,
distributor mobil Mini di Indonesia menilai kondisi pasar premium yang masih stagnan merupakan dampak dari belum menguatnya kepercayaan diri masyarakat terhadap situasi ekonomi. Presiden Direktur PT Maxindo International Nusantara Indah, Joe Surya,
Infiniti. serta merek mewah keluaran PT Nissan Motor Indonesia, yakni Jaguar dan Land Rover, merek yang tidak mencatatkan penjualan pada bulan lalu adalah perusahaan asal Inggris, Sementara itu,
penurunan penjualan dialami oleh BMW dan Lexus. Adapun, dan Mini. Audi, yaitu Mercedes Benz, hanya tiga di antaranya yang berhasil mencatatkan kinerja positif, Dari delapan merek mobil premium yang tercatat sebagai anggota Gaikindo,
dan NX,” ujarnya. LX, Model yang paling laris adalah RX, “Antrean konsumen yang memesan produk kami sekitar 200 orang.
produk yang menjadi sasaran konsumen adalah segmen sport utility vehicle (SUV). Adapun, pada dasarnya permintaan atau pemesanan yang dilakukan oleh konsumen sangat tinggi sejak awal tahun ini. Adrian menambahkan,
yang terjual sebanyak 57 unit. Produk yang menjadi tumpuan penjualan pada bulan lalu adalah Rxt200, yakni sebanyak 92 unit. tidak begitu berbeda dengan capaian pada bulan yang sama tahun lalu, total penjualan ke diler (wholesale) Lexus sebanyak 90 unit, Pada bulan lalu,
Senin (28 Maret 2017). Produk pesanan baru datang Februari,” katanya kepada Bisnis, jadi masa tunggu lumayan lama. Produksi baru dimulai Januari 2017, “Kami masih menunggu distribusi.
dan saat ini masih menunggu distribusi produk dari negara prinsipal. perusahaan kehabisan stok sejak akhir tahun lalu, General Manager Lexus Indonesia Adrian Tirtadjaja mengatakan,
ini mengaku terhambat lantaran faktor produksi. distribusi merek premium dari Toyota Motor Corp. Lexus misalnya,
konsumen kelas atas dinilai masih belum percaya diri dalam melakukan pembelian kendaraan baru. Selain karena adanya hambatan dalam hal distribusi, Ada sejumlah faktor yang menyebabkan penjualan mobil kelas premium ini tidak begitu cemerlang.
Jumlah tersebut naik 3,3 persen dibandingkan dengan capaian pada bulan yang sama tahun lalu yang membukukan penjualan sebanyak 651 unit.
total penjualan mobil kelas ini sepanjang Februari hanya 673 unit. Berdasarkan data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo),
Jakarta - Masalah distribusi dan aksi menahan pembelian oleh konsumen membuat penjualan kendaraan roda empat segmen premium pada Februari naik tipis. TEMPO.CO,
Source: Tempo.co
EmoticonEmoticon
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.