Frenemy merupakan seseorang yang tampaknya menjadi teman tapi ia ternyata musuh dan frenemy bisa kita temukan di setiap lingkungan sosial. Ketika kamu telah sadar memiliki frenemy, kini saatnya kamu mengambil tindakan.
Berprilaku Lembut.
1.
Jangan mentolerir perilaku kasar kepada siapa pun, terutama teman yang sudah kamu ketahui bahwa dia adalah frenemy. Saat kamu tahu sedang dimusuhi, anggap dia bukan musuhmu. Bersikap sebaik-baiknya, jika kamu juga menanamkan kebencian justru akan membuat dirimu sama dengannya.
Beri Peringatan
2.
Jika kamu merasa frenemy sangat menggangu hidupmu, berikan ia peringatan dengan lembut secara bertahap. Misalnya, kamu bisa ngobrol tentang apa yang dia nggak suka darimu dan mintalah sarannya untuk bisa menjadi apa yang ia mau namun tetap sesuai dengan pendirianmu.
Cut Off Contact.
3.
Jika perilakunya berlanjut, berhenti untuk mengontaknya atau setidaknya menguranginya. Ini mungkin sulit dalam lingkungan pertemanan, tetapi kamu dapat meminimalkan gangguan dalam hidupmu. Hal ini bertujuan untuk tidak membalas apa yang frenemy lakukan kepadamu dan memastikan bahwa mereka tidak melakukan hal yang nggak kamu inginkan lebih lanjut ke depannya.
Look to Yourself.
4.
Apakah mungkin kamu juga memiliki beberapa ciri-ciri dari frenemy? Memanfaatkan kecerdasan orang lain, merasa paling perfect dan mudah merendahkan orang lain. Lakukan penilaian terhadap diri sendiri, apakah kamu membawa perilaku frenemy kepada temanmu. Jika kamu merasa hal ini ada di dirimu, put a stop to it.
Source: Cosmogirl.co.id
EmoticonEmoticon
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.