salam Pramuka. terima kasih, Kami tidak akan mengulanginya kembali, Banten menyampaikan permohonan maaf kepada kak kwartir nasional gerakan Pramuka dan seluruh anggota Pramuka atas kegiatan yang dilaksanakan pada kegiatan proses pembinaan anggota saka wira kartika tanggal 17-19 maret 2017. kwartir cabang Kabupaten Tangerang, saya Sulaiman sebagai pamong saka wira kartika kwartir ranting Kecamatan kronjo, Berikut permintaan maaf Sulaiman selengkapnya:Assalamualaikum WR WB, sudah meminta maaf. Sulaiman, Kabupaten Tangerang, Pembina Pramuka Kwaran Kronjo, Kejadian makan berajang tanah itu terjadi saat kegiatan pengkaderan dan pelantikan anggota Baru Saka Wira Kartika di Kronjo pada tanggal 17-19 Maret 2017 lalu.
dan menginspirasi. menggembirakan, agar publik tahu kegiatan Pramuka itu sebenarnya mendidik, ia mengajak Pramuka untuk memposting foto-foto yang bagus dan makan bersama di media sosial, Lewat akun instagram @adhyaksadault, Adhyaksa Dault juga menyayangkan kejadian tersebut sampai bisa terjadi. Ketua Kwartir Nasional Gerakan Pramuka,
dan proses bersamaan," kata pria bergelar Profesor Doktor ini. tata cara, Sekaligus makan harus dijadikan momentum bagi anak untuk mengenali gizi, Makan itu proses beretika yang berpayung pada prinsip dasar kepramukaan dan kode kehormatan. "Makan bagi peserta didik adalah pembelajaran adab yang berujung pada kemanusiawian.
Cara-cara itu tidak sesuai dengan nilai-nilai kepramukaan. Suyatno menyesalkan tindakan kakak-kakak pembina itu. Banyak kritikan muncul. Foto Pramuka makan berajang tanah itu viral di media sosial.
Pembina perlu ditegur jika menyalahi prosedur membina," kata Suyatno. "Pembina harus disadarkan bahwa posisinya sebagai pendidik sekaligus mitra bagi peserta didik.
Minggu (26/3/2017). dalam keterangan pers dari Kwarnas Gerakan Pramuka, Suyatno, Hal ini diusulkan oleh Kepala Pusat Pendidikan dan Pelatihan Nasional (Kapusdiklatnas) Gerakan Pramuka,
Pembina Pramuka yang menyuruh kegiatan ini harus mendapatkan sanksi tegas. Adik-adik Pramuka terpotret makan berajang tanah.
Source: detikcom
EmoticonEmoticon
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.